Tips Bertransaksi Aman di Aplikasi KITE Inventory

Keamanan informasi dan data-data penting perusahaan Anda merupakan fokus utama kami dalam memberikan layanan KITE Inventory. Seperti halnya kami, sebaiknya Anda pun concern terhadap keamanan transaksi/informasi yang Anda lakukan di Aplikasi KITE Inventory.

Demi keamanan dan kenyamanan Anda dalam menggunakan Aplikasi KITE Inventory, berikut tips yang perlu diperhatikan.

  • Untuk menghindari kesalahan penulisan alamat aplikasi KITE Inventory, simpan alamat situs pada menu favorites atau bookmarks, sehingga untuk selanjutnya jika Anda ingin mengakses Aplikasi KITE Inventory, cukup memilih menu favorites atau bookmarks.
  • Periksa sertifikat SSL untuk memastikan bahwa Anda menerima sertifikat SSL yang sah yang telah terdaftar untuk Aplikasi KITE Inventory.
  • Pastikan bahwa pada browser Anda terdapat gambar/icon gembok/kunci yang mengindikasikan bahwa halaman yang Anda akses saat ini dienkripsi dengan menggunakan SSL. Jika Anda tidak melihat gambar gembok/kunci, dimohon Anda untuk logout.
  • Pastikan bahwa Anda telah logout saat meninggalkan computer Anda meskipun hanya sesaat.
  • Sebaiknya Anda tidak mengakses Aplikasi KITE Inventory di warnet atau jaringan yang tidak dapat dipastikan keamanannya.
  • Waspadai upaya penipuan dari oknum yang mengatakan sebagai pihak yang berkepentingan (PT EDI Indonesia, Bea Cukai dll) melalui faks atau email yang menanyakan username dan/atau password jika Anda tidak yakin kebenarannya.
  • Gantilah password secara berkala dengan kombinasi angka unik dan sulit ditebak oleh orang lain.
  • Untuk Administrator Perusahaan, sebaiknya dalam membuat akun pengguna lainnya merujuk ke nama orang/karyawan yang bertanggungjawab pada pekerjaannya masing-masing. Hindari membuat akun pengguna dengan nama bagian/unit/divisi.
  • Apabila Anda menerima pesan yang menjelaskan bahwa sertifikat tidak sah, dimohon Anda tidak melanjutkan akses ke Aplikasi KITE Inventory dan segera hubungi contact center PT EDI Indonesia.

 

Waspadai Bahaya Virus/Worm, Trojan dan Bot

 

Virus / Worm

Virus/worm adalah program-program komputer yang dapat menyebarkan dirinya dari satu komputer ke komputer lain tanpa sepengetahuan pemilik komputer.  Virus/worm dapat merusak sistem operasi, aplikasi dan data di komputer yang terinfeksi.

 

Perbedaan virus dengan worm terdapat di cara penyebarannya. Virus menempati ruangan dalam media penyimpanan (misalnya, melekat pada file atau tersimpan dalam boot sector hard disk) dan umumnya menyebar melalui USB flash disk, lampiran (attachment) email, berkas (file) yang diunduh dari internet, maupun melalui kunjungan ke halaman website yang sengaja dibuat untuk menyebarkan virus. Sedangkan worm menyebar melalui jaringan. Ada juga program gabungan antara virus dan worm, yaitu tersimpan di media penyimpanan namun menyebar melalui jaringan.

 

Beberapa contoh dampak dari infeksi virus/worm:

  • Komputer menjadi tidak stabil dan sering 'hang' (macet)
  • Komputer menjadi lambat
  • Data di harddisk dirusak atau dikirim ke pihak lain melalui jaringan
  • Program aplikasi tidak dapat digunakan
  • Password yang diketik di keyboard dapat disadap dan dikirim ke pihak lain untuk tujuan penipuan

 

Trojan

Trojan adalah sejenis virus yang menyamar sebagai berkas lain yang aman, misalnya dokumen Excel yang terlampir pada email. Pengguna komputer ditipu untuk melakukan tindakan yang dapat menyebarkan trojan, misalnya membuka lampiran itu karena mengira itu adalah file Excel biasa padahal sebenarnya berisi program trojan.

 

Setelah berhasil menginfeksi komputer, trojan dapat bertindak merusak seperti virus lain atau mengirim informasi penting, termasuk User ID dan password, ke pihak lain tanpa sepengetahuan pemakai komputer yang terinfeksi.

 

Spyware

Spyware adalah sejenis komputer program yang dibuat untuk 'mencuri' informasi-informasi penting/Pribadi dari komputer yang terinfeksi dan mengirimnya ke lokasi tertentu di internet untuk kemudian diambil oleh pembuatnya. Informasi yang menjadi target utama contohnya: nomor kartu kredit, User ID dan PIN/password, nomor rekening, alamat email, dan lain-lain.

 

Spyware dapat ter-install melalui email attachment, program yang di-install dari sumber-sumber yang tidak jelas, ataupun oleh website yang 'jahat'. Namun, berbeda dengan virus yang sifatnya lebih merusak, spyware bekerja secara diam-diam agar tidak terlacak sehingga lebih mudah mengumpulkan informasi yang diinginkan sang pembuat/penyebar spyware.

 

Bot (roBot)

Bot adalah sejenis komputer program yang dapat menyebabkan komputer dikontrol oleh orang lain secara remote melalui jaringan. Sang pembuat/penyebar Bot akan dapat melakukan apa saja dengan komputer Anda.

Umumnya komputer yang telah terkontrol digunakan untuk mengirim Spam, Virus, Worm atau untuk menyerang komputer-komputer lain.

 

KIAT-KIAT PENGAMANAN:

  • Gunakan anti-virus ter-update di komputer anda, dan pastikan bahwa komputer anda di-scan secara real-time.
  • Hapus email yang mencurigakan atau yang datang dari pengirim yang tidak dikenal, dan scan email attachment sebelum dibuka.
  • Gunakan firewall pada komputer anda dan pastikan bahwa pengaturan firewall tersebut dapat mengamankan komputer anda.
  • Pastikan bahwa versi sistem operasi dan perangkat lunak lainnya adalah yang terkini.
  • Pastikan bahwa anda hanya men-download file dari website yang aman dan scan file-file yang berasal dari Internet sebelum digunakan.
  • Scan USB flash disk yang anda pakai sebelum digunakan
  • Kenali proses bertransaksi di Internet yang biasa anda lakukan.